Foto bersama Ketua dan Anggota Bawaslu Kabupaten Bima dengan Rektor Universitas Mbojo Bima saat Bawaslu melakukan kunjungan di Universitas Mbojo
Bima,Incinews.net, Bima – Upaya peningkatan literasi politik di luar tahapan Pemilu kini mulai digalakkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bima. Kamis (3/7/2024), lembaga pengawas Pemilu tersebut melakukan kunjungan resmi ke Universitas Mbojo Bima (UNBO), sebagai bagian dari langkah strategis membangun sinergi pengawasan partisipatif berbasis akademik.
Kunjungan itu disambut langsung oleh Rektor UNBO, Dr. Rifai, S.Sos., M.Si, yang menyatakan antusiasme pihak kampus untuk ikut terlibat dalam memperkuat demokrasi dan pendidikan pemilu di lingkungan civitas akademika.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bima, Junadin, S.Pd., M.H., dalam keterangan resminya mengungkapkan bahwa kunjungan tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Bawaslu RI agar seluruh jajaran memperluas koordinasi dengan perguruan tinggi.
“Kami ingin membuka ruang diskusi dan menggali masukan dari kalangan akademisi sebagai bentuk refleksi dan evaluasi pengawasan pemilu yang telah dilaksanakan. Ini penting untuk pembenahan ke depan,” jelas Junadin.
Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan kampus dalam proses pengawasan Pemilu sebagai mitra strategis.
“Kami sangat berharap bisa diberi ruang untuk menyampaikan nilai-nilai demokrasi dan kepemiluan, bahkan jika memungkinkan, menjadi bagian dari mata kuliah dasar sebagai bentuk edukasi berkelanjutan,” tambahnya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Kabupaten Bima, Mulyadin, M.Pd., menjelaskan bahwa kolaborasi bisa diperluas ke berbagai kegiatan mahasiswa, seperti Kuliah Kerja Nyata (KKN). Dalam forum itu, Bawaslu bisa menyisipkan materi penting seputar bahaya politik uang, isu SARA, hingga pelanggaran lainnya yang kerap terjadi dalam kontestasi Pemilu.
Rektor UNBO Bima, Dr. Rifai, menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menegaskan bahwa keterlibatan kampus dalam penguatan demokrasi adalah bagian dari amanah Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Meski berasal dari institusi yang berbeda, kita memiliki misi yang sama, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Kampus siap mendukung kerja-kerja strategis Bawaslu,” ujarnya.
Pertemuan ini ditutup dengan kesepakatan awal untuk menyusun Nota Kesepahaman (MoU) sebagai dasar formal kerja sama antara Bawaslu Kabupaten Bima dan UNBO. Kesepakatan ini membuka peluang sinergi yang lebih luas dalam edukasi, sosialisasi, dan pengawasan partisipatif Pemilu, menuju demokrasi yang lebih matang dan bermartabat.
