 |
| Dompu Azwar: Foto: Aparat keamanan Polsek Dompu dan Polres Dompu sedang melakukan olah TKP dan evakuasi tehadap korban kebakaran. (Ist/Azw) |
Dompu, incinews.net: Peristiwa kebakaran terjadi di Desa Sorisakolo, Kabupaten Dompu. Tepatnya di So Teka Sanggere, Dusun Sorisakolo Barat, Jumat (24/04/2020) dini hari.
Peristiwa kebakaran itu pun memakan korban jiwa. Seorang bocah berumur 7 tahun yang diketahui bernama Muhamad Akbar asal Lingkungan Sawete Timur, Kelurahan Bali hangus terbakar dan tewas ditempat saat terbakar didalam gubuk.
Ps. PAUR Subbag Humas Polres Dompu, AIPTU Hujaifah., menceritakan bahwa, peristiwa kebakaran itu disaksikan langsung oleh ayah korban, Herman Ahmad (31) dan neneknya Jahara. Sebelum terbakar, korban dan neneknya tidur dalam satu gubuk yang sama. Sedangkan ayahnya tidur terpisah dari gubuk dengan jarak 6 meter.
Kebakaran itu terjadi saat neneknya meninggalkan korban menuju sungai untuk mengambil air minum persiapan sahur diawal bulan suci ramadhan. Diduga, kebakaran itu terjadi disebabkan karena lampu petak yang disimpan tidak sengaja di senggol kaki korban saat tertidur lelap.
"Saat itulah kebakaran mulai terjadi. Ayah korban melihat langsung karena mendengar teriakan korban yang minta pertolongan," jelas Hujaifah, Jum'at sore.
Menurut cerita Hujaifah, ayahnya berusaha keras ingin menyelamatkan anaknya. Namun karena kobaran api yang sangat besar membuatnya tak mampu berbuat banyak.
"Akibat kejadian itu, ayah korban juga mengalami kerugian berupa uang sekitar Rp.20 juta rupiah yang disimpan dibawah kasur tempat tidur anaknya," jelasnya.
Sekitar pukul 07.45 wita, Kapolsek Dompu, IPDA I Kadek Suadaya Atmaja, S.Sos bersama Tim INAFIS Polres Dompu tiba di TKP. Mereka melakukan olah TKP serta mengevakuasi korban kebakaran ke RSUD untuk dilakukan pemeriksaan. Pihak keluarga korban miminta dan sepakat agar jenazah korban tidak dilakukan otopsi.(Azw)
