Bima,Incinews.Net-
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan ruang (Pupr) menggelar pelatihan selama 2
hari, bagi Gabungan perkumpulan petani pemakai air (GP3A) dan perkumpulan
petani pemakai air (P3A) dengan judul kegiatan interaged Participatory
Develepmont And Managemen Of Irrigation Program (IPDMIP).
Kegiatan pelatihan diikuti sekitar 52 orang peserta,dihelat di Aula SMK
Negeri 3 Kota Bima, Senin (24/6).
Turut hadir dalam kegiatan untuk
memberikan materi Sekdis PUPR H. Sunardin, Kabid pengairan PUPR Jaharudin dan
Konsultan IPDMIP NTB dan NTT.
Kepala Dinas PUPR melalui Kabid Pengairan,
Jaharudin mengatakan pelatihan ini bertujuan agar GP3A menjadi Mandiri sehingga
dapat berperan aktif dalam kegiatan pengembangan dan pengelolaan irigasi
terutama jaringan tersier secara partisipatif dan kelembagaan,Ungkapnya.
Dikatakan Jaharudin termasuk pengembangan
kemampuan bidang teknis keuangan, manajerial administrasi dan organisasi agar
pengelolaan irigasi secara mandiri dan berkelanjutan,Katanya.
“Jaringan irigasi tersebar di tujuh kecamatan yang ada di kabupaten bima”,Katanya
Dengan adanya GP3A akan mengatur
pemanfaatan air di masing-masing daerah irigasi, sehingga masyarakat pemilik
sawah, tidak terjadi kesalahpahaman di lapangan terkait urusan aliran air,Jelas
Jaharudin.
"Pengaturan air secara teratur, supaya pembagian merata sesuai dengan kebutuhan masing-masing areal”,Katanya
Sementara
Konsultan PDM IP Regional NTB-NTT, Jowoto disaat yang sama,mengharapkan kepada
GP3A, setelah diberi pelatihan dapat berperan aktif didalam pelaksanaan operasi jaringan irigasi.
Disebutkan Jowoto, jaringan irigasi bukan
hanya tanggung jawabnya pemerintah, tetapi justru kedepan ini peran serta GP3A
dan P3A itu sangat diperlukan, karena terus terang tanggung jawab operasi
pemeliharaan jaringan tidak bisa dilaksanakan pemerintah secara keseluruhan,
namun hanya bisa menangani jaringan primer dan sekunder,Jelasnya. (Inc)
