insan cita (inciNews.net) Mataram : Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menghadiri acara pelantikan KAHMI dan FORHATI NTB. Pada kesempatan itu Ahmаd Doly Kurnіа Tаndjung menyampaikan apresiasi dan selamat atas terpilihnya Pak Lalu Winengan sebagai Koordinator Presedium Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MW KAHMI) Provinsi NTB beserta pengurus dan Forhati Periode 2022-2027. Bertempat di di Hotel Prime Park Mataram.
Selain itu, didepan Gubernur NTB Dr Zulkiflimasnyah yang hadir dengan didampingi istri, Ahmad Doly mengatakan, kehadirannya di NTB adalah karena Pak Lalu Winengan.
"Coba bayangkan harusnya hari ini komisi II DPR RI rapat mengesahkan salah satu provinsi di Indonesia, kita tunda gara-gara pak Winengan,"kata Ketua Komisi II DPR RI ini sekaligus Kооrdіnаtоr Presidium Mаjеlіѕ Nasional KAHMI, Kamis (10/11/2022) di Mataram.
Ia menceritakan bagaimana perjalanannya dengan Winengan dan merasa dekat dan kenal baik sama pak Winengan, kenal dengan pak Winengan sejak belia, mulai jadi sekretaris KAHMI, kemudian jadi ketua KNPI, kemudian tiba-tiba Ahmad Doly akui merasa bingung dan kagum dengan Pak Winengan, ia (Winengan, red) bisa jadi sekretaris PW NU. "Gimana ente Tiba bisa jadi kiyai,"cetusnya sambil tersenyum dan diiringi tepuk tangan dari ratusan kader dan alumni HMI NTB. selanjutnya bisa jadi kepala suku Sasak, dan sekarang jadi Bendahara MUI juga. Jadi kata Ahmad Doly, tidak ada yang berubah dengan pak Winengan ini, gaya dan tingkahnya buat orang tidak akan marah, malah orang ketawa kalo dapat ancaman.
"Kalo kita dikasih ancaman kita takut. Tapi kalo di ancam sama pak Winengan kita senang dan kita ketawa,"kata pria yang akrab disapa bang Doly ini.
Politisi dari partai Golkar ini juga mengungkapkan, rasa senang bisa bersilaturahmi dengan seluruh pengurus majelis wilayah, keluarga besar besar HMI dan KAHMI NTB, "karena sudah lama juga saya enggak pernah ke sini untuk acara pelantikan,"ungkapnya.
Pelantikan KAHMI dan Forhati NTB sangat bersejarah, bertepatan dengan banyak sekali momentum. Yang pertama bahwa tentu tanggal hari ini bertepatan dengan hari pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November. Kalau kita berbicara tentang kepahlawanan tentu kita akan ingat ayah kita selaku pendiri organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ayah Lafran Pane sejak tahun 2017 lalu diangkat jadi Pahlawan Nasional. "Kita patut bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah,"tukasnya.
