Bima,Incinews.Net – Upaya pencegahan narkoba di Kabupaten Bima semakin digencarkan. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Bima (UMB) yang ditempatkan di Desa Lere sukses menggelar seminar pencegahan narkoba pada Selasa (19/8/2025). Kegiatan ini menggandeng berbagai pihak, mulai dari BNN Kabupaten Bima, aparat kepolisian, hingga lembaga pendidikan setempat.
Seminar yang dipusatkan di SMPN 2 Parado Satap itu mendapat respons antusias dari guru, siswa, aparat desa, hingga organisasi kepemudaan. Tujuannya jelas: membentengi generasi muda dari bahaya narkoba melalui edukasi dini.
Koordinator kegiatan, Syahrul Ramadhan, menegaskan bahwa seminar ini adalah langkah nyata mahasiswa untuk berkontribusi dalam penanggulangan narkoba. “Kami berharap kegiatan ini bisa menambah pengetahuan dan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda, agar menjauhi narkoba,” tegasnya.
Dua narasumber berkompeten hadir memberikan materi, yakni Arif Rahman, S.H. dari BNN Kabupaten Bima dan Bripka Didiq Hadisiswanto, S.H. dari Polsek Parado. Keduanya memaparkan strategi pencegahan narkoba, bahaya hukum, serta dampak sosial yang ditimbulkan jika generasi muda terjerumus.
Kepala Sekolah SMPN 2 Parado Satap, melalui perwakilannya Firdaus, S.Pd., menyoroti pentingnya keterlibatan orang tua. “Pencegahan tidak bisa hanya di sekolah. Orang tua juga harus aktif memberi pengawasan dan pemahaman kepada anak-anak,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Lere mengapresiasi kolaborasi mahasiswa dengan aparat dan masyarakat. “Lebih baik mencegah daripada mengobati. Pencegahan dini harus dimulai dari anak-anak,” tegasnya.
Dengan dukungan penuh dari Kapolsek Parado, Babinsa, Danramil, BPD, Karang Taruna, hingga para tokoh masyarakat, kegiatan ini diharapkan menjadi momentum lahirnya gerakan kolektif untuk menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan bebas narkoba.
