Dompu, Incinews,Net- Upaya pelestarian laut terus digencarkan. Pada Selasa (8/7/2025), jajaran Polairud, Polsek Manggelewa, dan TNI bersinergi bersama Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Dompu serta masyarakat Desa Kwangko dalam penanaman mangrove di kawasan pesisir Pulau Bajo, Kecamatan Manggelewa.
Aksi nyata lintas sektor ini mengusung misi mulia: menjaga ekosistem pesisir dan keberlanjutan perikanan, khususnya untuk jenis kakap dan kerapu — komoditas utama nelayan lokal.
Kapolsek Manggelewa Ipda Yadluhul Muslihin, melalui Kasi Humas Polres Dompu AKP Zuharis, SH, menegaskan kegiatan berlangsung aman, tertib, dan mendapat antusiasme tinggi dari peserta. "Ini bentuk konkret kepedulian bersama terhadap lingkungan dan masa depan ekonomi pesisir," ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut:
AIPTU Hafid (Kanit Intelkam Polsek Manggelewa)
KOPTU Arfian Yuliansyah (Babinsa Kwangko)
AIPDA Arif Rahman (Kanit Patroli Sat Polair)
BRIPKA Sahri Ramadoan (Bhabinkamtibmas)
Safrial, S.Pd (Sekdes Kwangko)
Bungadia Burairat, S.Pi (Kabid Perikanan Tangkap)
Ulul Azmi, S.Pi (Ketua Yayasan WCS)
Kegiatan dimulai pukul 14.00 WITA dengan pembukaan dan doa bersama, dilanjutkan penanaman simbolis bibit mangrove oleh perwakilan Dinas Perikanan. Seluruh peserta kemudian turut serta menanam bibit di area yang telah disiapkan. Kegiatan berakhir pukul 15.00 WITA dengan sesi dokumentasi bersama.
Mangrove bukan sekadar pohon, tapi tameng alami dari abrasi, rumah bagi biota laut, dan simbol keberlanjutan. Keterlibatan banyak pihak hari ini menjadi pesan kuat: menjaga laut adalah tanggung jawab bersama.
