Foto saat kegiatan do'a dan zikir berlangsung di sekretariat HMI cabang Bima.
Incinews.net. Kota Bima. Himpunan mahasiswa Islam (HMI) cabang Bima, Korsp Alumni Himpunan mahasiswa Islam (KAHMI) dan Forum Korps HMI Wati (FORHATI) Kota dan kabupaten Bima mengelar doa dan dzikir bersama.
Pelaksanaan kegiatan tersebut dalam rangka mengingat kembali hari lahir HMI (5 februari 1947- 5 Februari 2022) yang dalam perhitungan waktu kini telah berumur ke- 75 tahun.
Buhari selaku Ketua pantia dalam laporanya menjelaskan bahwa kegiatan doa dan Zikir bersama tersebut bertajuk " Milad HMI yang ke 75 dengan mengangkat tema "Konsolidasi HMI dan KAHMI" turut di hadiri oleh ketua kemisariat dan kader HMI, presedium KAHMI, FORHATI Kota dan Kabupaten Bima, Polres Bima kota, jajaran Kodim 1608, organisasi Cipayung dan simpatisan HMI. Sabtu malam, 5/2/2022 lalu.
"Kegiatan do'a dan zikir bersama bertempat di sekretariat HMI cabang Bima, mulai pukul 9.00 wita dan berakhir sekitar 11.23 wita. Perayaaan milad Ke- 75 selain Doa dan Zikir bersama. Selain ini telah terselenggara kegiatan penulisan esai dan kegiatan Futsal lintas HMI dan KAHMI se Kota dan kabupaten Bima. Malam ini Zikir dan Doa bersama, sementara penulisan esai dan futsal masih berlangsung hingga beberapa hari kedepan" Ungkap Buhari.
Kegiatan Futsal yang berlangsung di gedung olahraga (GOR) panda kabupaten Bima.
Dalam momen kegiatan do'a dan zikir bersama, M. Natsir, M.Pd selaku presidium KAHMI Kota dalam sambutannya menjelaskan, bahwa HMI sejak awal sudah mengembang tugas yang mulia dalam poros perjalanan bangsa ini, dan kader-kadernya mempunyai peran dan fungsi untuk terus terlibat secara langsung dalam setiap dinamika sosial, kondisi alam dan problem kedaerahan lainya.
"Dalam sejarah HMI tampil dalam poros pembangunan sejak awal bangsa ini berdiri dan tetap eksis hinga saat ini, dan kader-kader HMI mesti responsif terhadap kondisi sosial, alam dan kedaerahan yang terjadi" Ungkapnya.
Sementara M.Tahir, M.Pd,I selaku presedium KAHMI kabupaten Bima dihadapan para tamu undangan juga menegaskan pentingnya keterlibatan para alumni sebagai teladan bagi kader, mengingat Anggaran Dasar (AD) HMI pasal 8 sejak awal berfungsi sebagai organisasi kader.
"Kader HMI jika masuk dunia politik, ia menjadi politikus yang yang diteladani, jika ia menjadi birokrat maka ia akan menjadi birokrat yang berorientasi pada keadilan, kemakmuran yang diridoi Tuhan. Dan apa bila kader HMI menjadi ulama ia akan akan menjadi ulama yang mampu menyerap nilai positif setiap mazhab tanpa harus mengkafirkan mazhab yang satu dengan yang lain" Ungkapnya.
Sebelumnnya, Muadin selaku ketua umum HMI cabang Bima periode 2021-2022 dalam sambutannya menjelaskan, lewat kesempatan milad HMI Ke-75 menyampaikan ucapan terimaksih kepada tamu undangan atas keluangan waktu menghadiri undangan, dan sekaligus menitipkan harapan kepada jajaran KAHMI dan Forhati untuk lebih masif dalam menata organisasi dan mengembangkan potensi kader.
"Mewakili kepengurusan HMI cabang Bima, kami khaturkan terimaksih yang mendalam. bukan tidak bisa kepengurusan ini melaksanaan milad HMI ini di tempat yang lebih besar seperti biasanya, tetapi sesungguhnya langkah ini telah kami diskusikan secara mendalam hingga memutuskan langkah ini sebagai cara bagi kepengurusan ini dalam membangun kesadaran bersama. Bersama membangun HMI lewat sekretariat, membangun HMI dari rumah yang telah banyak mencetak kader ini " Ungkap Muaidin. (Asa)
