 |
| Foto: Penyerahan secara simbolis paket sembako JPS Gemilang kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu dan Camat Dompu. (Azw) |
Dompu, incinews.net: Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melalui Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Cabang Bima, Kamis 30 April 2020 mulai menyalurkan paket sembako program Jaring Pengaman Sosial (JPS) Gemilang dari pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB untuk masyarakat Kabupaten Dompu yang terdampak virus Corona (Covid-19).
Kepala Perum Bulog Cabang Bima, Sawaludin Susanto., mengatakan bahwa penyaluran paket sembako program JPS NTB Gemilang ke desa/kelurahan di Kabupaten Dompu dilakukan setelah resmi di launching dan dilakukan pemeriksaan untuk memastikan bahan makanan tersebut lengkap dan aman untuk dikonsumsi masing-masing kepala keluarga (KK) saat pendemi virus Corona.
 |
| Foto; Kepala Perum Bulog Cabang Bima, Sawaludin Susanto., usai launching program JPS Gemilang di gudang Bulog Dompu. |
"Ada 7.840 KK yang menerima jatah program JPS Gemilang di Kabupaten Dompu. Per KK mendapatkan beras 10 Kg dan telur 20 butir. Hari ini, pendistribusian pertama di Kecamatan Dompu dengan total 1.684 KK penerima manfaat," jelas Sawaludin Susanto usai launching program JPS Gemilang di Gudang Bulog Dompu, Kamis (30/04/2020) pagi.
Dijelaskannya, penyaluran bantuan untuk penanganan dampak Covid-19 ke tingkat desa/kelurahan tersebut ditargetkan selesai sesuai jadwal. "Setiap harinya kami distribusikan di setiap Kecamatan. Besok pagi, Kecamatan Pajo dan Huu. Soal nama penerima manfaat sudah diverifikasi oleh Dinsos NTB. Kami Bulog hanya menyalurkan saja," katanya.
Sementara itu, perwakilan Dinsos Provinsi NTB, Lalu Kutubihi., menyatakan bahwa penyaluran bahan sembako program JPS Gemilang di Kabupaten Dompu sebelumnya terhambat oleh verifikasi data penerima manfaat oleh Dinas Sosial Kabupaten.
"Hari ini kita launching penyaluran program JPS Gemilang karena data penerima manfaat telah diverifikasi dengan baik. Kami berharap semua pihak dapat mengawasi penyaluran ini agar sampai pada masyarakat yang berhak menerimanya," harapnya.(Azw)
