Incinews.net
Senin, 23 Juni 2025, 19.22 WIB
Last Updated 2025-06-23T11:22:13Z
HeadlineKota BimaSoal Hutan

Konflik Sosial dan Kemiskinan Meningkat Imbas Alih Fungsi Hutan




Kota Bima, Incinews,Net- Forum Group Discussion (FGD) bertajuk Analisa Konteks Pengelolaan Hutan dan Lingkungan digelar di Gedung Perpustakaan Daerah Kota Bima pada Senin, 23 Juni 2025. Hadir mewakili Wali Kota Bima, Asisten II Setda Kota Bima Sukarno, SH, menyoroti krisis yang melanda kawasan hutan di Provinsi NTB akibat eksploitasi dan lemahnya tata kelola kehutanan.


Dalam sambutannya, Sukarno mengungkapkan bahwa degradasi hutan telah memicu kemiskinan, mengancam mata pencaharian masyarakat, dan memicu konflik berkepanjangan. Ia juga menyinggung dampak negatif program PIJAR Pemprov NTB yang memperluas budidaya jagung, menyebabkan alih fungsi lahan secara masif.


“Kita butuh kajian mendalam, bukan sekadar data, untuk menyelesaikan akar masalah kehutanan,” tegasnya. Sukarno berharap FGD ini menjadi titik awal langkah mitigatif yang nyata.


CEO Yayasan Islamic Relief USA, Nanang Subana, turut menambahkan bahwa perubahan iklim kini telah memasuki fase boiling point. Melalui proyek BULDOC, pihaknya berkomitmen membangun resiliensi iklim dan mendorong pembangunan rendah karbon di wilayah-wilayah terdampak seperti Pulau Sumbawa.


FGD ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting daerah, termasuk Kepala Bappeda, Kadis LH, Kadis Pertanian, dan BPBD, sebagai bentuk kolaborasi multipihak dalam merespons krisis ekologi dan sosial secara terpadu.