Bima, Incinews,Net- Di tengah kepulan asap yang menyelimuti kantor Inspektorat Kabupaten Bima akibat kebakaran, sebuah skandal perselingkuhan pejabat kembali mencuat dan memicu desakan untuk penyelidikan lebih lanjut. Sekretaris Jenderal Barisan Pemuda Bima Nusa Tenggara Barat (BARDAM-NTB), Adim, menyerukan agar kasus ini diusut tuntas tanpa pandang bulu pada Senin, 11 Agustus 2025.
Adim menegaskan bahwa dugaan perselingkuhan ini bukan sekadar masalah pribadi, melainkan telah mencoreng citra pemerintahan Kabupaten Bima. “Ketika amanah publik dikhianati di balik selimut asmara, kepercayaan masyarakat runtuh seketika,” ucapnya dengan tegas.
Kebakaran yang menghanguskan kantor Inspektorat, menurut Adim, menimbulkan kejanggalan yang patut dicurigai. “Terbakarnya berkas-berkas penting terkait kasus ini menimbulkan tanda tanya besar. Apakah ini hanya kebetulan, atau ada upaya sistematis untuk menghilangkan jejak?” tanyanya retoris, menambahkan bahwa transparansi dan akuntabilitas adalah kunci dalam menyelesaikan masalah ini.
Saat ini, Adim telah diminta untuk memberikan pernyataan ulang dan menyerahkan alat bukti tambahan. Dengan semangat membara, ia menyatakan kesiapannya untuk berkoordinasi dengan pihak berwenang. “Kami akan berikan semua informasi yang kami miliki. Kebenaran harus ditegakkan, seberapapun pahitnya,” ujarnya.
BARDAM-NTB juga mendesak pihak kepolisian untuk menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. “Jangan biarkan api menghapus keadilan. Usut tuntas kebakaran ini, dan jangan biarkan siapapun lolos dari jerat hukum,” seru Adim, menekankan pentingnya keadilan bagi masyarakat.
Kasus ini menjadi ujian bagi integritas penegak hukum dan pemerintahan Kabupaten Bima. Apakah kebenaran akan terungkap, ataukah api akan terus membakar harapan masyarakat? Dengan waktu yang terus berjalan, semua mata kini tertuju pada proses penyelidikan yang sedang berlangsung dan harapan untuk keadilan yang secepatnya terwujud.