Mataram, Incinews, Net - Suasana haru dan syukur menyelimuti Asrama Haji Mataram saat Wali Kota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE, secara langsung menyambut 154 jemaah haji Kloter 8 asal Kota Bima yang tiba di tanah air, Sabtu (21/06). Tahun ini, Kota Bima mencetak sejarah dengan jumlah jemaah terbanyak sepanjang pelaksanaan ibadah haji, yakni 310 orang, dibagi dalam dua kloter.
Rombongan Kloter 8 yang terdiri dari 69 jemaah pria dan 85 jemaah wanita, tiba lebih awal di Bandara Internasional Lombok pukul 15.26 WITA menggunakan pesawat Garuda Indonesia GIA5408 dari Jeddah. Sementara Kloter 10 dijadwalkan tiba langsung di Kota Bima pada 25 Juni 2025.
Namun di tengah kegembiraan, duka juga menyelimuti rombongan haji Kota Bima. Satu jemaah atas nama Muhammad Ali Poo, warga Kelurahan Kodo, meninggal dunia di Mekkah usai menuntaskan seluruh rukun haji. Almarhum wafat di Hotel Sofa Almurjan, meninggalkan jejak akhir sebagai tamu Allah dalam keadaan husnul khatimah.
Dalam sambutannya, Wali Kota menyampaikan rasa syukur dan penghormatan mendalam atas perjuangan para jemaah.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Bima, saya menyampaikan selamat dan rasa bangga yang mendalam. Semoga seluruh jemaah menjadi haji dan hajjah yang mabrur dan mabruroh, membawa cahaya dan keberkahan bagi keluarga dan masyarakat,” ungkap H. A. Rahman.
Ia juga menyampaikan doa khusus bagi almarhum Muhammad Ali Poo.
“Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan wafat dalam keadaan husnul khatimah, amin,” tuturnya penuh haru.
Penyambutan kepulangan jemaah ini menjadi momentum spiritual dan sosial penting bagi Kota Bima. Selain membuktikan kesiapan dalam pengelolaan haji, keberangkatan tahun ini juga mencerminkan kepercayaan pemerintah pusat terhadap Kota Bima dengan pemberian kuota haji terbesar dalam sejarah.