Incinews.net
Rabu, 25 Juni 2025, 10.11 WIB
Last Updated 2025-06-25T02:11:03Z
HeadlinePemkab Bima 2025Selasa Menyapa

Selasa Menyapa Kembali Hadir di Wawo: Rekonsiliasi, Pelayanan Langsung, dan Harapan Baru untuk Bima Bermartabat





Bima, Incinews,Net- Program unggulan Pemerintah Kabupaten Bima bertajuk Selasa Menyapa kembali dihelat, kali ini menyapa masyarakat Kecamatan Wawo, khususnya di Desa Kambilo, Selasa 24 Juni 2025. Kegiatan yang diawali sejak Senin malam itu menghadirkan langsung Bupati Bima H. Ady Mahyudi, Wakil Bupati dr. H. Irfan, serta Ketua GOW Hj. Anita Irfan beserta seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD).


Antusiasme masyarakat begitu luar biasa. Ribuan warga memadati lapangan Desa Kambilo, menyambut hangat kehadiran pimpinan daerah yang datang bukan hanya membawa program, tetapi juga semangat baru, terutama bagi mereka yang selama ini mendambakan akses pelayanan publik yang lebih dekat, cepat, dan tanpa biaya.


Rekonsiliasi dan Silaturahmi Melalui Ngopi Bareng


Acara pembuka bertajuk Ngopi Bareng Anak Muda yang berlangsung di Lapangan Desa Kambilo pada Senin malam menjadi momentum penting. Di tengah suasana hangat dan kekeluargaan, Bupati Ady menyampaikan pesan-pesan rekonsiliasi dan persatuan kepada masyarakat, khususnya generasi muda dari Karang Taruna Desa Kambilo dan Desa Pesa.


“Ngopi Bareng ini bukan sekadar seremonial. Ini ruang silaturahmi, ruang rekonsiliasi antar sesama warga Bima yang sebelumnya berbeda pilihan dalam Pilkada. Mari kita tinggalkan perbedaan politik. Kini saatnya kembali bersatu membangun daerah,” tegas Ady Mahyudi disambut tepuk tangan dan teriakan dukungan dari warga.


Acara malam itu dimeriahkan dengan penampilan tarian Wura Bongi Monca dari murid MIS Yasin Pesa, tarian pembukaan dari anak-anak TK Pembina Kecamatan Wawo, serta kasidah dari TP PKK Desa Kambilo. Kehadiran Dr. Karyadin dari Dikbudpora dan Raani Wahyuni, ST., MT., M.Sc dari BRIDA sebagai pemandu dialog memperkaya sesi interaktif antara pemerintah dan warga.


Pelayanan Gratis dan Sentuhan Nyata Pemerintah


Keesokan harinya, kegiatan Selasa Menyapa dilanjutkan dengan pemberian berbagai pelayanan publik secara gratis di area pelayanan terpadu yang dibuka sejak pagi hari. Warga dari berbagai penjuru Wawo datang membawa harapan dan keperluan administratif, dan semuanya dilayani tuntas dalam satu hari. Pelayanan yang diberikan antara lain pengurusan KTP, KK, akta kelahiran dan kematian, layanan kesehatan, pengurusan BPJS, pelayanan KB, serta perizinan usaha mikro.


Tak hanya itu, Pemkab Bima melalui Dinas Pertanian juga menyerahkan bantuan bibit padi secara cuma-cuma kepada kelompok tani Desa Kambilo dan sekitarnya, sebagai bentuk dukungan terhadap ketahanan pangan dan penguatan ekonomi desa.


“Pemerintah hadir bukan sekadar janji, tetapi solusi. Apa yang bisa kita selesaikan hari ini, kita selesaikan langsung. Kalau perlu waktu, kita alokasikan dalam anggaran mendatang,” ungkap Bupati Ady saat meninjau pelayanan di tenda kesehatan.





Tokoh Masyarakat: Pemimpin yang Dekat dengan Rakyat


Tokoh masyarakat Desa Kambilo, Syahrul, menyatakan rasa bahagia dan bangganya atas kepemimpinan Ady-Irfan. “Selama ini, jarang ada pemimpin yang mau turun langsung, apalagi bawa semua kepala dinas. Kami merasa didengar, kami merasa dihargai,” katanya.


Senada dengan itu, Tamrin—tokoh adat dari wilayah setempat—mengatakan bahwa Selasa Menyapa bukan hanya membawa pelayanan, tetapi juga membangun kembali hubungan emosional antara rakyat dan pemerintah. “Di sinilah letak kemajuan Bima, saat pemerintah mau mendengar, bukan hanya memerintah,” ujarnya.


Harapan dan Komitmen


Kegiatan Selasa Menyapa ini membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bima terus berinovasi dalam mendekatkan layanan publik kepada masyarakat. Lebih dari itu, program ini menjadi ruang bersama untuk menyatukan langkah seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan visi besar: Bima yang Bermartabat.


Melalui pendekatan yang humanis, kolaboratif, dan penuh empati, Bupati Ady dan Wabup Irfan menunjukkan bahwa pembangunan tidak selalu harus dibangun dari atas ke bawah. Justru kekuatan terbesar terletak pada keterlibatan langsung masyarakat dalam setiap kebijakan dan program pemerintah.


Program Selasa Menyapa tidak sekadar hadir sebagai agenda mingguan, tetapi telah menjelma menjadi jembatan nyata antara harapan masyarakat dan kebijakan pemerintah yang responsif.