Incinews.net
Senin, 13 Desember 2021, 15.46 WIB
Last Updated 2021-12-13T07:46:02Z

IKA UNHAS NTB Ambil Bagian Bantu Korban Banjir Bandang Lombok Barat

 


insan cita (incinews), Lombok Barat - Pengurus Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas) Provinsi NTB dan IKA Teknik Unhas Bali Nusra ambil bagian membantu korban banjir bandang di Batu Layar Lombok Barat NTB. Mereka terjung langsung ke lokasi sembari membagikan sembak.


Fathoni Ketua IKA Unhas NTB menyampaikan, dari laporan teman-teman kami yang cek lokasi dampak banjir bandang masih banyak warga yang membutuhkan bantuan.


"Kami bersama Pengurus IKA Unhas NTB langsung datangi lokasi membawakan bantuan berupa sembako berupa makanan siap saja seperti Indomie, Air Minum, dan Makanan cepat Saji,  tikar, selimut dan ember," Ujarnya. 


Lanjutnya, Adapun jumlah paket bantuan sekitar 40 Bungkus dari donasi Alumni Universitas Hasanuddin Wilayah NTB yang kami bagikan di 2 lokasi yakni Desa Meninting Dusun Presa dan Desa Jatisela Dusun Montong Pace di Kecamatan Batu Layar Kabupaten Lombok barat.


"Komitmen kami pada kemanusiaan insyaallah jangan diragukan karena prinsip kami Alumni lebih baik memberi dari pada mengasihani, Ayo berkolaborasi untuk meringankan beban saudara kita yang kena musibah,"  Tegasnya.


Warga menyampaikan apresiasi, Terimakasih Alumni Universitas Hasanuddin sudah datang membawa bantuan, "Insyaallah bantuannya sangat bermanfaat untuk saudara kami yang sangat membutuhkan saat ini,"ucap sukkar salah satu warga pada saat penyerahan bantuan secara simbolis.


Dibeberapa lokasi dampak banjir saat ini, ribuan korban banjir masih banyak yang membutuhkan pakaian bekas layak pakaian, hingga Bantuan Medis sangat dibutuhkan dilokasi. 


Selain baju dan perlengkapan bayi, para pengungsi juga membutuhkan kebutuhan sembilan bahan pokok. Masih banyak warga yang mengungsi, karena rumah mereka masih banyak lumpur yang belum mampu di bersihkan. Ujar Munahar Kepala Dusun Montong Pace.


Banjir bandang dampak meluapnya Sungai Meninting memakan korban 5 orang meninggal. (Red/Jdi)