Incinews.net
Sabtu, 26 Juni 2021, 17.09 WIB
Last Updated 2021-06-26T09:10:31Z

Kolaborasi STIT Sunan Giri Bima, Dinas Perindustrian dan Geopark Tambora-Pulau Sumbawa -NTB



Bima,Incinews,net- Dalam rangka meningkatkan kapasitas pengetahuan Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Bima, Pihak STIT sunan Giri melaksanakan Pembekalan terhadap mahasiswa dan Mahasiswa yang berkolaborasi dengan Dinas perindustrian NTB dan Geopark Tambora-Pulau sumbawa NTB yang berlangsung di Aula kampus STIT Sunan Giri Bima, pada hari Sabtu (26/06/21)

 

Kegiatan tersebut di hadiri Oleh seluruh Unsur Senat Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Sunan Giri Bima, Nurhayati, SE.,MM selaku Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB dan Ibnu Sina Selaku pengurus Geopark Tambora serta di ikuti oleh peserta KKN-PAR  STIT sunan Giri Bima dari program Studi PAI dan PGMI yang berjumlah 54 orang.

 

Pada kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi peserta KKN-PAR tersebut, pihak STIT Sunan Giri mengangkat Tema yang bertajuk" Saatnya membangun Desa di Era Revolusi Industri". Dan sekaligus menyertakan kepala dinas perindustrian Provinsi NTB dan pihak Geopark Tambora sebagai pembicara dalam membekali dan memberi petunjuk bagi seluruh Peserta KKN. Kegiatan di buka mulai Pukul 09:00 Wita sampai 12. 00 Wita, berjalan dengan lancar dan penuh Hikmat .

 

Dalam pemaparan nya, kepala Dinas perindustrian Provinsi NTB menyampaikan bahwa mahasiswa merupakan bagian terpenting proses pembangunan desa yang berbasis teknologi.

 


Dikatakanya mahasiswa dan mahasiswi harus menjadi aktor pembangunan di setiap desa, mengasah kemampuan dalam melihat setiap potensi di desa, menjadi aktor-aktris dalam meningkatkan pembagunan desa serta mempunyai kepandaian menggunakan Media dengan positif sebagai sarana penunjang proses pembangunan, Ungkapnya.

 

Lebih lanjut perempuan Bima yang kini telah menjadi Kadis tersebut menyatakan, sektor pembangunan dan pengembangan desa berbasis Industri Di NTB harus terus mendapat dorogan dari berbagai pihak, sebab langkah tersebut dapat menunjang perkembangan ekonomi kreatif  dan setiap mahasiswa sebagai generasi penerus harus belajar mengambil bagian dalam perencanaan penting tersebut, Terangnya dengan nada yang santun saat menyampaikan materi pembekalan.

 

Sementara  Pihak pengurus Geopark Tambora Ibnu Sina dalam pemaparaan nya menjelaskan tata letak dan potensi Geopark Tambora sebagai sektor wisata strategis di tambora pulau Sumbawa NTB dan sekaligus memaparkan berbagai macam potensi yang di miliki nya.

 

"Banyak hal yang harus di kembangkan di kawasan tambora, selain tambora telah menjadi bagian terpenting dalam agenda pariwisata dunia, penguatan sektor pendidikan juga mesti melibatkan mahasiswa sebagai aktor penopang mengembangkan SDM ke arah yang berkelanjutan",ujarnya.

 

Ia berharap melalui STIT Sunan Giri Bima,  lewat peserta KKN-PAR yang akan berlangsung di wilayah tambora menjadi bagian dalam mengembangkan peluang yang ada, ungkapnya.

 

Di akhir kegiatan, Hermawansyah M.Pd.I yang merupakan Pimpinan Pusat Studi dan wirausaha (PUSWIRA) yang juga menjadi sekretaris panitia dalam kegiatan KKN-PAR STIT sunan Giri Bima tersebut menyediakan Cendera mata dan proses penyerahan Cendera mata tersebut di serahkan langsung oleh Bapak Irwan Supriadin J. M.Sos .I selaku ketua lembaga STIT Sunan Giri kepada kepala Dinas perindustrian Provinsi NTB. 

 

Cendera mata tersebut merupakan salah satu dari hasil kreatifitas mahasiswa dan mahasiswi STIT Sunan Giri Bima yang tergabung dalam UKM L. Bima Craft. (Asa).ADV