Bima,
Incinews.Net- Lebih dari 30 titik lokasi desa di
kabupaten Bima yang masih berstatus tanpa sinyal (blank spot area) pada tahun
2016, kini Tahun 2019, telah bisa menikmati akses komunikasi melalui handphone
dan beragam perangkat informasi dan komunikasi lainnya.
Kepala Dinas
Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Bima Fahrurahman, SE, M.Si,di
ruang kerjanya mengatakan, pada awal kepemimpinan Bupati Hj. Indah Dhamayanti Putri
SE dan Drs. H. Dahlan M. Noer, tahun 2016, desa-desa pada beberapa kecamatan di
Kabupaten Bima yang belum bisa menikmati jaringan komunikasi via telepon
genggam dan berimbas pada sulitnya akses komunikasi dan informasi masyarakat
pada lokasi-lokasi tersebut, ungkapnya, Jum’at (1/11).
Disebutkan Fahru,tidak
butuh waktu lama, masyarakat yang sebelumnya relatif kesulitan mencari akses
sinyal hp di lokasi lain dengan letaknya sangat jauh, bahkan memanfaatkan
lokasi diketinggian seperti bukit-bukit, menjadi persoalan penting yang harus
diselesaikan oleh kedua pimpinan daerah tersebut. “Setahun setelah menjabat,
Bupati Bima telah berhasil mendatangkan bantuan Pembangunan Tower BTS untuk
mengatasi persoalan lokasi tanpa sinyal di 16 desa”, terangnya.
Lanjut Fahru, Kadis
yang sebelumnya menjabat Pelaksana tugas Inspektur Kabupaten Bima ini
mengatakan, terkait pembangunan menara telekomunikasi ini, Bupati Bima juga
sangat mengapresiasi sikap warga yang dengan ikhlas menghibahkan lahannya
kepada pemerintah daerah untuk dijadikan lokasi pembangunan tower BTS tersebut.
“Keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan tower BTS, tidak bisa
dinafikan. Sebab Kementerian Kominfo mensyaratkan bahwa lahan pembangunan tower
merupakan milik pemerintah daerah yang dihibahkan masyarakat”, katanya.
“Beberapa posisi koordinat pembangunan BTS berada pada
lahan lahan milik masyarakat dan atas persetujuan dan tanpa ada unsur
pemaksaan, masyarakat menghibahkan lahannya secara ikhlas”, terang Fahru.
“Pekan terakhir Bulan
Oktober 2019 ini, Kementerian Kominfo kembali melakukan pendistribusian
pembangunan 6 unit tower BTS untuk Desa
Mawu, Desa Talapiti dan Desa Kole di Kecamatan Ambalawi, Desa Pusu dan Desa
Waduruka di Kecamatan Langgudu serta Pantai Woro Desa Parado Wane Kecamatan
Parado”, Kata Irfan.