Bima,Incinews,Net- Aparat TNI dari Koramil 1608-07/Monta mengungkap kasus peredaran narkoba di Desa Baralau, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Selasa, (29/4/25).
Dalam operasi tersebut, dua terduga pelaku pengedar narkoba jenis sabu diamankan bersama sejumlah barang bukti seberat 2,42 Gram.
Operasi yang berlangsung sejak pukul 12.00 hingga 15.20 WITA ini dipimpin langsung oleh Wadanramil 1608-07/Monta, Kapten Inf. Ibrahim, dengan melibatkan 10 personel gabungan dari Koramil dan Unit Intel Kodim 1608/Bima.
Kapten Inf. Ibrahim mengungkapkan, penangkapan terhadap dua terduga pengedar dilakukan di rumah yang berlokasi di RT 07/RW 04, Desa Baralau. Kegiatan ini disaksikan langsung oleh Kepala Desa Baralau, Kepala Dusun, Ketua RT, serta tokoh masyarakat setempat.
"Terduga pelaku yang diamankan inisial AT (21), petani, warga RT 01/RW 04, Desa Baralau. DW (34), ibu rumah tangga, warga RT 01/RW 04, Desa Baralau," beber Kapten Inf. Ibrahim.
Ia mengungkapkan, penggeledahan tersebut, pihaknya mengamankan barang bukti 5 poket sabu seberat total 2,42 gram, 1 dompet kecil berisi alat hisap dan alat takar, 3 unit handphone, 2 bal plastik klip, 1 dompet besar, Uang tunai Rp1.450.000, 6 buah korek api, 1 boneka dan 1 bantal kecil (tempat penyimpanan sabu) dan 3 bilah pisau cutter.
"Kedua pelaku beserta seluruh barang bukti diserahkan ke Polres Bima oleh Pasi Intel Kodim 1608/Bima, Kapten Inf. Bambang Herwanto, untuk proses hukum lebih lanjut," urainya.
Sementara itu, Kepala Desa Baralau, Abdul Karim, menyampaikan apresiasi atas langkah cepat yang dilakukan TNI.
"Kami sangat mengapresiasi langkah aparat TNI yang telah bertindak cepat menanggapi keresahan warga. Semoga ini menjadi pelajaran bagi pihak lain agar tidak bermain-main dengan narkoba di desa kami," ungkapnya.
Senada yang disampaikan Dandim 1608/Bima, Letkol Inf. Andi Lulianto. Ia menegaskan komitmennya dalam memberantas narkoba.
"Kami sebisa mungkin membantu kepolisian dalam mencegah peredaran narkoba demi menyelamatkan generasi muda dan seluruh lapisan masyarakat dari bahaya narkoba yang menghancurkan masa depan bangsa," tegasnya.
Kodim 1608 Bima menekankan pentingnya sinergi antara aparat dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba.
“Kalau kita mau serius memberantas, maka narkoba akan lenyap. Kuncinya hanya satu, yaitu serius,” pungkas Letkol Andi.