Incinews.net
Jumat, 28 Februari 2020, 12.36 WIB
Last Updated 2020-02-28T12:56:14Z
HeadlinePemerintahan

KSB di Dorong Jadi Sentral Industri Pabrik Pupuk dan Semen di NTB

 Foto: Ir. H. Ridwan Syah, Selaku Asisten II Pemrov NTB. (O'im)

Mataram, incinews.net: Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) diyakini akan menjadi pusat industri. Ini lantaran daerah tersebut miliki bahan baku serta cadangan sumber daya alam (SDA) yang sangat besar yang akan memicu daerah tersebut sebagai pusat basis pertumbuhan strategis.

Melihat potensi yang ada, pihak Pemerintah Provisnsi NTB Sangat serius untuk menjadikan KSB salah satu daerah Industri. Keseriusan itu dengan adannya pengedian 1.200 hektar lahan yang sudah dibebaskan untuk jadi kawasan industri. 

"Nanti KSB kita dorong jadi pusat kawasan Industri, seperti industri pupuk, semen dan sebagainya,"ungkap Ir. H. Ridwan Syah Asisten II (Perekonomian dan Pembangunan), kemarin (25/2/2020)

Selain pengediaan lahan, saat ini pemerintah mendorong PT AMNT untuk segera menyelesaikan pembagunan smelter. "Sesuai UU minirba, PT AMNT memiliki kewajiban, itu paling lambat tahun 2022,"terangnya.

Melihat skema penyelesaianya smelter, diperkirakan paling lambat beropersi tahun 2022, " pertengahan tahun ini akan dilakukan pembangunan smelter itu,"katanya.

Dengan adanya smelter, sehingga diharapkan dapat mendorong KSB sebagai sentral industri. "KSB nanti akan jadi Pusat kawasan Industri di NTB,"sebut Ridwansyah.

Sambung ia, rencananya akan dibangun pabrik pengolahnnya di sumbawa barat . Pemerintah Provinsi telah siapkan lahanya disitu nanti ada pabrik Pupuk, pabrik semen dan akan dibangun diluas lahan 1, 200 hektar di KSB. "Dan untuk pembebasan lahan hingga saat ini sekitar 70 %,"bebernya.

Kalo sudah masuk dan dibangun smelter berati udah masuk jadi kawasan industri. KSB ini jadi kawasan industri berbasis pertambangan. "Ketika smelter sudah terbangun maka akan terbangun Industri turunananya di kawasan itu,"katanya.

Dalam proses pembagunan pemurnianya saja membutuhkan 500-1.000 tenaga kerja. Semuanya merupakan tenaga kerja lokal yang kita ambil. "Sepanjang memenuhi kriteria yang di butuhkan,"sebut Pria mantan Kepala Bappeda NTB ini.

Tapi yang penting itu sembari  membangun smelter, sambung Ridwansyah, diharapkan kawasan industri juga ini dibangun. Tentu pihak investor dengan di masukanya dalam rencana pembangunan Jangka menegah (RPJM) nasional tentu ada kepastian bagi investor untuk membagun lokasi di AMNT, "Karena memang bukan AMNT yang bangun tapi pihak investor, cuma pembebasan kawasan lahan itu menjadi tugasnya oleh AMNT"terangnya.

Nanti, ketika beroperasi, disana itu ada 1,3 juta ton konsentrad yang bisa diolah. Kalo 1,3 juta ton di olah, maka akan menghasilkan sekian ratus ton bahan baku, ada sekian ratus ton gymsum, asam sulfat dan lain-lain. ini adalah kata Ridwansyah bahan baku untuk pembuatan pupuk, bahan pembuatan pabrik semen, itulah yang dijual selama ini oleh Gersik, oleh Bontang dijawa timur.

"Gersik kan ada dibangun smelter, sehingga ada semen gersik. kita berharap kalo smester di bangun di KSB diharapkan gak dijual ke Luar. kita bikin pabrik pengolahanya pabrik pupuk di KSB,"paparnya.

Untuk investor Pabrik Pupuk dan semen saat ini masih kita carikan. Proses untuk mendatangkan investor, Dikatakatan Ridwansyah, salah satu menjadikanya kawasan industri. Sama halnya kek Mandalika lombok tengah, setalah dia dijadikan Kek, kawasan itu menjadi jelas, siapa pengelola kawasannya, baru dia menyusun rencana baru mengundang investor.

"Kan investor semua yang bangun hotel, bukan ITDC, tapi investor, anggaplah ITDC itu sama dengan AMNT sebagai pengelola kawasan, nah dia nanti akan mencari investor, siapa yang membangun pabrik semen, pabrik Pupuk ini loh bahan bakunya sudah ada di depan mata, AMNT itu menjual kepada orang-orang yang akan membangun pabrik itu,"jelasnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, dengan terbangun dan dijadikan kawasan itu sebagai pusat industri secara otomatis akan menyerap tenaga kerja. "Nanti dibutuhkan sekitar 5000 tenaga kerja, mereka mau tidur dimana, mau beli telur dimana, mereka makan dimana. Artinya multiplayer effecknya sangat besar. itu sudah pasti, didepan mata adalah penyerapan tenaga kerja,"kata Ridwansyah.

Untuk lokasi sendiri berada sekitar tidak jauh dari pelabuhan. Terkait izin dan Amdalnya, disebutkan olehnya pihak pemrov memilki kewenangan, dan semuanya sudah diselesaikan. (red)